Sudah menjadi rahasia umum bahwa a derek yang dipasang di truk kendaraan pengangkut, sering disebut dengan aderek yang dipasang di truk dan di beberapa wilayah, dikenal dengan nama lokal seperti mobile crane atau self-loading crane, menggabungkan fungsi pengangkatan dan transportasi. Kendaraan serbaguna ini banyak digunakan di berbagai lokasi termasuk stasiun, gudang, dermaga, lokasi konstruksi, dan selama operasi penyelamatan lapangan. Mereka memiliki fleksibilitas untuk dilengkapi dengan kompartemen kargo dengan panjang beragam dan derek dengan tonase berbeda-beda, beradaptasi dengan kebutuhan pekerjaan yang berbeda.
Sekarang, mari kita pelajari pedoman keselamatan penting untuk pengoperasian kendaraan derek yang dipasang di truk:
Pengangkatan dilarang keras apabila terdapat orang atau benda mengambang diatas barang yang akan diangkat. Kehadiran individu atau benda tanpa jaminan pada barang yang diangkat menimbulkan risiko cedera atau kerusakan yang signifikan. Sangatlah penting untuk memastikan bahwa permukaan yang diangkat bersih dari personel atau benda lepas sebelum memulai proses pengangkatan.
Sinyal perintah yang jelas dan tidak ambigu sangat penting untuk operasi pengangkatan yang aman. Jika sinyal perintah tidak jelas atau tidak jelas, hal ini dapat menyebabkan kebingungan dan potensi kecelakaan. Semua personel yang terlibat dalam operasi pengangkatan harus memiliki pemahaman bersama tentang sistem persinyalan dan berkomunikasi secara efektif untuk menghindari kesalahpahaman.
Membebani atau mengangkat suatu barang secara berlebihan tanpa mengetahui secara pasti beratnya merupakan bahaya keselamatan yang besar. Melebihi kapasitas tetapan derek atau mencoba mengangkat benda yang beratnya tidak diketahui dapat membebani peralatan dan mengganggu stabilitasnya, meningkatkan kemungkinan kegagalan dan kecelakaan. Penilaian berat yang akurat dan kepatuhan terhadap batas beban derek sangat penting.
Mengangkat benda berat secara tidak rata atau diagonal sangat berbahaya dan harus dihindari. Praktek seperti ini dapat menyebabkan perpindahan beban secara tidak merata, memberikan tekanan berlebihan pada struktur derek dan meningkatkan risiko terjungkal atau kehilangan kendali.
Ketika pengikatan dan penggantungan beban tidak aman atau seimbang, hal ini berpotensi menyebabkan kemerosotan dan ketidakstabilan. Sebelum mengangkat, perlu dipastikan bahwa beban terpasang dengan kuat dan merata untuk mencegah terjadinya pergerakan selama proses pengangkatan.
Gagal memasukkan pelapis di antara sudut benda yang diangkat dan kawat baja pengikat dapat menyebabkan kerusakan pada kawat dan mengganggu integritas pengaturan pengangkatan.. Liner memberikan perlindungan dan meningkatkan cengkeraman, mengurangi risiko selip.
Cacat atau kerusakan struktural atau komponen apa pun yang dapat berdampak pada keselamatan pengoperasian derek harus diatasi sebelum pengangkatan. Inspeksi dan pemeliharaan rutin sangat penting untuk mengidentifikasi dan memperbaiki masalah tersebut dengan segera.
Saat berhadapan dengan benda terkubur yang gaya tariknya tidak dipahami dengan jelas, yang terbaik adalah menahan diri untuk tidak mengangkat. Ketidakpastian mengenai kekuatan yang terlibat dapat menyebabkan situasi yang tidak terduga dan potensi kecelakaan.
Perangkat keselamatan derek, seperti saklar batas, sistem proteksi beban berlebih, dan mekanisme pengereman, harus dalam kondisi kerja yang lengkap dan dapat diandalkan. Kegagalan atau kekurangan apa pun pada fitur keselamatan ini dapat menimbulkan risiko serius terhadap pengoperasian.
Jarak pandang adalah faktor kunci dalam pengangkatan yang aman. Jika lokasi kerja kurang penerangan, sehingga tidak mungkin untuk melihat situs tersebut dengan jelas, benda yang diangkat, dan sinyal perintah, operasi harus dihentikan. Pencahayaan yang memadai dan jarak pandang yang jelas sangat penting untuk pengendalian yang tepat dan aman.
Bekerja di area dengan saluran tegangan tinggi adalah hal yang tidak boleh dilakukan. Kedekatan dengan sumber listrik bertegangan tinggi dapat menimbulkan bahaya sengatan listrik yang parah. Perhatian khusus harus dilakukan untuk menjaga jarak aman dari kabel listrik.
Kondisi cuaca buruk seperti mendung, berangin, atau hari hujan dapat mempengaruhi stabilitas dan visibilitas operasi pengangkatan secara signifikan. Kelembapan dapat mengurangi gesekan dan cengkeraman, sedangkan angin kencang dapat menyebabkan beban bergoyang. Dalam kondisi seperti itu, disarankan untuk menghentikan operasi sampai cuaca membaik dan keselamatan dapat terjamin.
Selain pedoman khusus di atas, ini penting bagi operator derek yang dipasang di truk kendaraan untuk menjalani pelatihan komprehensif dan memperoleh sertifikasi yang diperlukan. Mereka harus memahami panduan pengoperasian dan prosedur keselamatan derek, serta memiliki pemahaman yang baik tentang dinamika beban, distribusi berat badan, dan pengaruh faktor lingkungan.
Pengusaha dan manajer lokasi juga mempunyai tanggung jawab untuk memastikan bahwa lingkungan kerja sesuai untuk pengoperasian derek. Hal ini termasuk memberikan penandaan yang jelas pada area terlarang, memastikan tanah stabil dan mampu menopang berat crane, dan membangun saluran komunikasi yang efektif di antara semua personel yang terlibat.
Perawatan dan inspeksi rutin terhadap derek yang dipasang di truk kendaraan tidak hanya merupakan persyaratan hukum tetapi juga merupakan aspek penting untuk memastikan pengoperasian yang aman dan andal. Termasuk memeriksa kondisi struktur crane, mengangkat tali, sistem kelistrikan, dan alat keselamatan secara terjadwal.
Kesimpulannya, mematuhi secara ketat pedoman keselamatan untuk derek yang dipasang di truk kendaraan sangat penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan, melindungi personel, dan memastikan penyelesaian tugas pengangkatan dan pengangkutan dengan lancar dan efisien. Dengan menumbuhkan budaya keselamatan dan kewaspadaan, risiko yang terkait dengan operasi ini dapat diminimalkan, dan potensi manfaat dari kendaraan yang kuat dan berguna ini dapat sepenuhnya diwujudkan dengan cara yang aman.